Dari sekian lama
Menanti sendiri, kesepian
Menanti datangnya seorang pangeran
Yang 'kan membawakan sebatang kunci
Kunci yang tlah lama hilang
Kunci yang akan membuka pintu hati ini
Dan ternyata pangeran itu adalah engkau
"PECUNDANG"
Itu memang pantas untukku
Aku tak brani menyatukan hati denganmu
Walau sesungguhnya ku ingin
Salahkah aku atas perasaan ini ???
Terlalu banyak ragu dalam diriku...
Hingga lemah ku berontak
Namun hati ini sayang,
Tiap kali ku pandang wajahmu,
Ingin ku teriakkan pada mu,
"Jangan tersenyum padaku"
Karna itu dpt mambwat ku jatuh cnta pada mu
Dan aku takut bila harus berdusta
Sungguh maafkanlah CINTA ini...